Manusia Dan Cinta Kasih
2.4 Manusia
Dan Cinta Kasih
Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia
karangan W.J.S. Purwodarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau rasa
sayang (kepada), ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya.
Sedangkan kata kasih, artinya perasaan sayang atau cinta (kepada) atau menaruh
belas kasihan. Dengan demikian, arti cinta dan kasih itu hamper sama sehingga
kata kasih dapat dikatakan lebih memperkuat rasa cinta. Oleh karena itu, cinta
kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang
disertai dengan menaruh belas kasihan.
Erich Fromm (1983: 24-27) dalam
bukunya Seni Mencintai menyebutkan bahwa cinta itu terutama member, bukan
menerima, dan member merupakan ungkapan yang paling tinggi dari kemampuan. Yang
paling penting dalam member adalah hal-hal yang sifatnya manusiawi, bukan
materi.
Dr. Sarlito W. Sarwono
mengemukakan
Secara sederhana cinta kasih
adalah perasaan kasih sayang yang dibarengi unsur terikatan, keintiman dan
kemesraan (Cinta Ideal / Segitiga Cinta) di sertai dengan belas kasihan,
pengabdian yang diungkapkan dengan tingkah laku yang bertanggung jawab.
Tanggung jawab yang diartikan akibat yang baik, positif, berguna, saling
menguntungkan, menciptakan keserasian, keseimbangan dan kebahagiaan.
A. Pengertian Kasih Sayang
Pengertian kasih sayang menurut
kamus umum bahasa Indonesia karangan W.J.S Poerwadaminta yitu perasaan sayang,
perasaan cinta atau perasaan suka pada seseorang. Dalam berumah tangga kasih
sayang merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan dari
cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak dituntut tanggung jawab,
pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduannya merupakan suatu kesatuan
yang utuh. Seorang remaja menjadi frustasi, morfinis, berandalan dan sebagainya
itu disebabkan karena kekurangan perhatian dan kasih sayang dalam kehidupan
keluarga.
B. Macam-macam Cinta
Menurut Erich Fromm (1983 : 54)
dalam bukunya Seni Mencintai mengemukakan tentang adanya berbagai macam-cinta
yang dapat di uraikan sebagai berikut :
§ Cinta Diri Sendiri
Secara alami manusia mencintai
dirinya sendiri (self love) dan banyak orang yang menafsirkan cinta diri
sendiri diidentikan dengan egoistis. Namun apabila diartikan bahwa cinta diri sendiri adalah mengurus
dirinya sendiri, sehingga kebutuhan jamsmani dan rohaninya terpenuhi
seimbang ini bernilai positif.
§ Cinta Sesama Manusia / Persaudaraan
Cinta kepada sesama manusia atau
persaudaraan (agape. Bahasa Yunani) itu merupakan watak manusia itu sendiri dan
diwujudkan dalam tingkah laku atau perbuatannya kepada sesama manusia.
Perbuatan dan perlakuan yang baik kepada sesama manusia bukan berarti karena
seseorang itu membela, menyetujui, mendukung dan berguna, bagi dirinya,
melainkan dating dari hati nuraninya yang ikhlas disertai tujuan yang mulia.
§ Cinta Erotis
Cinta yang erat dorongannya
dengan dorongan seksual (sifat membirahikan) ini merupakan sifat eksklusif
(khusus) yang bias memperdayakan cinta yang sebenarnya. Hal itu dikarenakan
cinta dan nafsu tersebut letaknya tidak berbeda jauh. Disi lain Cinta erotis
jika didasari dengan cinta ideal, kasih sayang, keserasian maka berfungsi dalam
melestarikan keturunan dalam ikatan yang sah yaitu pernikahan.
§ Cinta Keibuaan
Kasih sayang itu bersumber dari
cinta keibuan, yang paling asli dan yang terdapat pada diri seorang ibu
terhadap anaknya sendiri. Ibu dan anak terjalin suatu ikatan fisiologi. Seorang
ibu akan memelihara anaknya dengan hati-hati penuh dengan kasih sayang dan
naluri alami seorang ibu. Sedangkan menurut para ahli ilmu jiwa berpendapat
bahwa dorongan kebapakan bukan karena fisologis, melainkan dorongan psikis.
§ Cinta terdadap Allah
Merupakan puncak cinta manusia,
yang paling jernih, spiritual dan yang dapat memberikan tingkat perasaan kasih
sayang yang luhur, khususnya perasaan simpatik dan sosial. Cinta yang ikhlas
seorang manusia kepada Allah akan membuat cinyta menjadi kekuatan pendorong
yang mengarahkannya dalam kehidupan dan menundukkan semua bentuk cinta yang
lain.
§ Cinta terhadap Rasul
Ini merupakan ideal yang sempurna
bagi manusia baik dalam tingkah laku, moral, maupun berbagai sifat luhur
lainnya.
Mewujudkan Cinta Kasih
C. Untuk dapat mewujudkan cinta
kasih dan sayang dalam kehidupan agar tentram damai dan bahagia dapat dengan
cara :
§ Cara mewujudkan cinta diri sendiri
Dapat dilakukan dengan mengurus
dirinya sendiri, sehingga kebutuhan jasmani dan rohani dirinya sendiri
terpenuhi secara wajar. Contohnya mandi, menyisir rambut, memaka wangi-
wangian, mengenakan baju yang sopan tidak melanggar adat atau norma yang ada.
§ Cara mewujudkan cinta sesama manusia /
persaudaraan
Dapat dilakukan dengan perbuatan
yang bersifat sosial dan kemanusian.
§ Cara mewujudkan cinta erotis
Dapat dilakukan apabila dilandasi
dasar cinta kasih yang bertanggung jawab dan tidak melanggar adat atau norma
yang ada. Contohnya cinta eotis seorang lelaki terhadap perempuan yang di sudah
di ikat pernikahan di dasari percintaan.
§ Cara mewujudkan Cinta Keibuan
Dapat dilakukan dengan dilandasi
kasih sayang ibu yang tak terhingga terhadap anaknya dari sejak dikandung,
melahirkan, dan mengurus sampai menikahkan dengan tanpa pamrih sedikitpun dan
doanya yang selalu menginginkan dan melihat anaknya bahagia di jauhkan dari
segala kesusahan.
§ Cara mewujudkan Cinta kepada Allah
Dapat dilakukan dengan dilandasi
cinta yang teramat sangat dan meniadakan Tuhan selain Allah dengan beraqidah
yang kokoh dan bertaqwa atau menjalankan segala perintah dan menjauhi larangan
yang sudah di tentukan Nya.
§ Cara mewujudkan Cinta kepada Rasull
Dapat dilandasi dengan cinta
dengan mencontoh suri teladan yang baik yang ada pada diri rasul yaitu sidiq,
tablig, amanah, dan fatonah yang di laksanakan setiap saat selama masih diberi
kehidupan oleh sang maha hidup.
Komentar
Posting Komentar